Sinopsis Skip Beat Taiwan Drama
Episode 5
Liu Li Er mencoba berakting dengan Lian diadegan upacara minum teh tapi
dia terus melakukan kesalahan. sutradara menegurnya, tapi Li er terus
membuat alasan.
Gong Xi siap untuk berakting dan Liu Li Er terus mengejek Gong Xi yang
berpikir Gong Xi tidak bisa berakting lebih baik dari dirinya.
Gong Xi mulai berjalan diset syuting. Dia menunggu sampai syuting mulai
dan menyiapkan diri untuk menahan rasa sakit saat berlutut(duduk dengan
kaki dilipet).Lian juga memulai syuting tapi dari raut mukanya terlihat
dia mencemaskan gong xi. Saat syuting gong xi duduk tegak dan tersenyum
tenang. Dia berakting sempurna mempersiapkan teh dengan nuansa seorang
profesional sejati. Dia mulai berakting dan Lian jauh lebih serius
dengan Gong Xi sebagai lawan mainnya. Gong xi kesal karena dia tidak
mampu mengendalikan reaksinya terhadap Lian(reaksi grogi gitu).
Sutradara melihat acting gong xi dan memberikan pujian saat pengambilan
gambar berlangsung,Li er yang duduk disebelah sutradara langsung marah
dan berteriak ia bisa melakukan hal yang sama dan pergi meninggalkan
set lokasi.
Saat Li Er jalan meninggalkan sutradara Manajer Du bertanya pada Li er
apakah dia benar-benar bisa melakukan itu. Alasan Gong Xi berakting
sangat baik adalah karena Lian. Lian membuatnya menjadi lebih serius
karena dia memiliki ketekunan sepanjang waktu. Gong xi tidak ingin
berakting buruk dan mempermalukan lian sebagai lawan mainnya sehingga
ia bisa menahan rasa sakit pada kakinya.
Dalam situasi yang sama Liu Li Er mengeluh dan akan segera pergi ke
rumah sakit dan film tertunda seminggu lagi. Liu Li Er menyadari ia
mirip dengan Gong Xi, Sikap Gong Xi yang berniat terus melanjutkan
syuting walau dengan kaki yang sakit mengingatkannya pada saat ia
pertama mulai terjun ke dunia entertaint dia terus bernyanyi dstudio
untuk rekaman walaupun saat demam agar dia tidak menunda tanggal rilis
untuk rekamannya.
Lian terus memperhatikan ekspresi gong xi yang semakin lama semakin
memprihatinkan,Gong Xi terus menahan rasa sakit di kakinya untuk
mempertahankan aktingnya.sutradara menyadari keadaan dan menghentikan
pengambilan gambar dan semua kru menghampiri gong xi yang tetap duduk
untuk acting padahal mukanya berkata lain.sutradara menyuruh gong xi
untuk tidak berlutut lagi tapi gong xi menolak dengan alasan pelanggan
gong xi belum pergi(gong xi dulu diajarin agar tetap duduk dan tersenyum
selama masih ada pelanggan).
Sutradara menyadari Gong Xi melihat Lian sebagai pelanggan dan meminta
Lian untuk berakting pergi. Begitu Lian berakting pamit pergi, Gong Xi
langsung pingsan
Liu Li Er akhirnya menyadari apa yang perlu dia lakukan dan memulai
pendekatan dengan sutradara dan memohon untuk diberikan kesempatan
lagi. Dia ingin memberikan yang terbaik kali ini. Sutradara kaget dengan
perubahan sikap Li Er yang tiba-tiba dan memberikan kesempatan kedua
untuk Li Er.
Gong Xi sudah mulai bangun dan manajer Liu Li Er takut kalau ia akan
menyalahkan Liu Li Er yang mencuri peran gong xi, tetapi Gong Xi
mengatakan itu adil. Dia ambruk di tengah-tengah adegan. Dia harus
kehilangan perannya, tapi dia senang Liu Li Er bekerja keras menghafal
naskahnya.
Lian, direktur, dan Manajer lian bicara tentang Liu Li Er yang kembali
diberi peran.Lian mengatakan kalau ia tau sutradara tidak pernah
bermaksud memberikan peran Li er pada gong xi, sutradara hanya
menggunakan Gong Xi untuk memperbaiki sikap Li Er. Sutradara ingin
menebus apa yang sudah gong xi lakukan.. Diruangan samping ada Li er dan
manajernya yang ngobrol2 dengan gong xi..Untuk meminta maaf dan terima
kasih pada gong xi li er memberikan poin 100.Gong Xi untungnya mudah
untuk diambil hatinya. Dengan nilai 100 poin untuknya di buku poin Love
Me Section, Liu Li Er mampu menebus semua kata-kata kasar padanya. Gong
Xi masih merasa dia tidak melakukan akting dengan baik
nah saat itu gong xi melihat kearah lian yang sedang ngobrol juga dengan
sutradara dan manajernya.dan saat itu lian mungkin merasakan tatapan
gong xi jadi dia juga melihat kearah gong xi yang masih menatapnya,gong
xi langsung salah tingkah dan lian melihatnya hanya tersenyum.Lian
menyarankan sutradara untuk memberikan poin untuk gong xi di Love Me
Section.
Manajer lian memuji Lian untuk sikapnya yang begitu baik dengan Gong
Xi. Ini benar-benar berbeda dengan sikapnya yang dulu. Lian beralasan
bahwa ia hanya bereaksi terhadap ketekunan Gong Xi yang luar biasa.
manajer memutuskan untuk mengintip pemotretan. Gong Xi masih berpose
terus padahal pemotretan sudah selesai,ia senang memiliki
kenang-kenangan saat ia menjadi cantik. Dia minta maaf karena bersikap
buruk.sutradara mengatakan kalau aktor yang profesional harus bersikap
seperti lian. kepribadian dan akting harus sama2 baik. Manajer lian
menyadari kalau Gong Xi telah merubah sikap lian dengan ketekunanya.
Gong Xi benar-benar melenceng dan berpikir kalau sebenarnya kepribadian
lian seperti acting yang selalu berpura2. Gong Xi tidak ingin menjadi
seperti Lian yang selalu mengikuti kemauan orang lain.
Gong Xi bergabung dengan Lian dan lian memberitahukan kalau ada
paparazzi yang menunggu di luar. Sutradara tidak ingin Gong Xi
diwawancara oleh mereka setelah insiden Li Liu Er sehingga ia meminta
Manajer Du dan Lian untuk mengantar gong xi ke kamarnya.
saat perjalanan pulang gong xi terus berterima kasih pada manajer yang
mengantarnya dan membuat lian merasa tidak dianggap jadi lian berkata
kalau yang mengantyarkan gong xi bukan Cuma ada manjaernya. Manajer Du
membuat obrolan kecil dengan menanyakan bagaimana Gong Xi ia belajar
untuk melakukan upacara minum teh begitu baik. Dia mengatakan kalau ia
mempelajarinya saat ia masih kecil, pernyataan gong xi membuat manajer
terkejut karena hanya mereka yang akan menjadi pengantin yang ideal
yang belajar dari kecil.
Gong Xi lalu menyadari kalau dulu ibunya shang mengajarinya upacara
minum teh untuk menjadi pengantin Shang. ia langsung terkulai lemas
ketika dia menyadari bahwa semua yang ia pelajari dalam hidupnya
berhubungan dengan Shang. Dia ingin menjadi dirinya sendiri dan belajar
untuk dirinya sendiri.lian melihat gong xi ingin belajar bagaimana
berakting dan menjadi aktris yang baik lalu lian membantu gong xi
berjalan ke kamarnya dan langsung diterima oleh gong xi.
Mereka berjalan pergi dan manajer lian bertanya-tanya tentang perubahan mendadak lian
Gong Xi sudah kembali ke kamarnya, ada seorang make up artist yang akan
membersihkan make up gong xi. Gong langsung menolak karena tidak setiap
hari dia kelihatan cantik. Lian dan Manajer Du menertawakan sikap gong
xi yang lucu.
Kemudian lian menenangkan gong xi dengan mengutip salah satu iklan
kosmetik Shang dan mengatakan bahwa jika dia tidak membersihkan make up
yang ada di wajahnya akan membuat kulitnya membusuk dan dia tidak akan
pernah bisa sampai ke tingkat Shang. Pada akhirnya gong xi harus
diikat ke sebuah kursi agar mau dibersihkan.lian mempermainkan gong xi
dengan menyuruh make up artis yang membersihkan riasan gong xi untuk
membuat rambut gong xi aneh.saat sudah selesai dibersihkan gong xi baru
menyadari bentuk rambutnya dan langsung histeris
Keesokan paginya Gong Xi bertemu Lian dan Manajer Du dikantor LME saat
meraka dalam perjalanan keluar. Lian mengatakan padanya kalau suatu hari
ia akan memberinya rambut ajaib. Manajer du menanyakan keadaan kakinya.
Lian juga khawatir setelah kejadian semalam yang tiba2 gong xi jatuh
terkulai. Gong xi mengatakan kalau itu bukan karena kakinya. Itu karena
manajer menyebutkan upacara teh yang berhubungan dengan manusia yang
ia benci yang membuatnya jatuh ke tanah.Lian bertanya apakah kemarin
aktingnya hanya untuk misinya balas dendam pada Shang. Dia tidak bisa
mengatakan kalau ia tidak termotivasi waktu itu, tetapi ia sudah
memutuskan untuk belajar menjadi dirinya sendiri kemudian Lian meminta
buku cap dan memberi 10 poin.
Saat Manajer Du dan Lian sudah berjalan sendiri, Manajer Du bertanya
pada Lian apakah ia ingin tahu alasan mengapa Gong Xi sangat membenci
Shang. Lian tidak mau tahu karena itu bukan urusannya dan mengatakan
kalau ia hanya mengagumi ketekunan Gong Xi, tapi tidak motivasinya.
Manajer Du curiga Lian masih tertarik pada Gong Xi meskipun ia
menyangkalnya
Presiden LME berharap dengan apa yang telah dilakukan Gong Xi yang sudah
bisa merubah sikap Li er sehingga ia memutuskan kalau ia bisa
membantunya dengan masalah lain yaitu masalah dengan cucunya maria.
Gong Xi ada dikelas akting. Dia ingin mendapatkan keterampilan yang
lebih baik, tetapi biaya pelajarannya mahal. Dia berjalan ke Jiang Nan
Qin, gadis dari audisi, yang juga ada dikelas akting. Dia baru
mengetahui kalau Nan Qin juga telah ditugaskan ke Love Me Section
setelah ia gagal untuk audisi menunjukkan emosi.Nan Qin menolak
bergabung begitu dia tahu kalau Gong Xi bagian dari itu.Nan Qin akan
berjalan pergi tapi gong xi langsung menarik kaki Nan Qin dan Dia
dipaksa untuk bergabung oleh setan Gong Xi dan merekapun jadi pasangan
dengan seragam yang sama
Mereka pergi ke kelas akting untuk bertemu dengan presiden yang
menjelaskan tugas yang akan diberikan padanya,gong xi ada disebuah
ruangan dan ada suara presisen yang menjelaskan(presiden LME sukanya
aneh2) disitu presiden menjelaskan kalau Maria menyalahkan dirinya
sendiri dari kematian ibunya setelah mendengar ucapan ayahnya dalam
kesedihannya yang menuduhnya membunuh istrinya.presiden tahu Li Er sudah
diatasi oleh gong xi jadi presiden yakin gong xi juga bisa mengatasi
masalah. Gong Xi setuju jika presiden akan membayar pelajaran akting
untuknya.
Nan Qin diejek oleh para siswa acting lain, tidak terima diejek ia
langsung memamerkan keahliannya dengan akting didepan semuanya. Gong Xi
datang dengan Presiden dan Nan Qin kembali menjadi manis, dalam rangka
untuk mendapatkan bantuan presiden. Mereka terganggu oleh Maria yang
mengeluh tentang script. Gong Xi benar-benar setuju dengannya. Adik
gadis yang "membunuh" ayahnya tidak akan begitu pemaaf. Para siswa
akting mengkritik dan menuntut agar menulis ulang script jika dia tidak
puas. Gong Xi terpojok dan menerima meskipun tidak tahu apa yang harus
dilakukan. Maria khawatir juga, karena dia suka Gong Xi karena
memperlakukannya sebagai orang dewasa dan bukan seorang anak.
Cr : Recaps Drama
Tidak ada komentar:
Posting Komentar